
Di masa pandemi Covid-19 tidak menghalangi salah satu mahasiswa KKN UNDIP tim 1 tahun 2021 (Adzkia Pincta Milenia-Oseanografi 2017) untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang pemanfaatan sumber daya laut dalam rangka mendukung Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan.
Terinspirasi dari David Christian (Ello Jello), Mahasiswi satu ini memperkenalkan kreasi gelas rumput laut kepada masyarakat dengan melakukan kunjungan rumah ke rumah dengan tujuan pengurangan kegiatan yang mengumpulkan banyak masa demi memutusnya mata rantai penyebaran Covid-19.
Rumput laut merupakan komoditas penting yang belum dioptimalkan. Indonesia memiliki lautan seluas 6.400.00 km2 dan didukung iklim tropis membuat negara ini memiliki 555 jenis rumput laut dari jenis total 8000 jenis rumput laut yang ada di dunia. Tahun 2016, Indonesia menghasilkan rumput laut sebanyak 11,6 juta ton per tahun.
Sebagian besar rumput laut yang dihasilkan oleh negara yang sering dijuluki sebagai negara maritim ini, didominasi oleh rumput laut jenis Euchema spp. dan Gracilaria spp. (Dikutip dari artikel Kementrian Kelautan dan Perikanan).
Mahasiswi KKN UNDIP tim 1 tahun 2021 ini, dengan alat dan bahan yang sederhana menyulap rumput laut menjadi gelas. Kreasi gelas rumput laut selain digunakan secara fungsional seperti gelas pada umumnya, gelas ini dapat dimakan.
Pencampuran bahan-bahan yang sederhana berupa agar-agar, jeli, dan rumput laut basah menjadi bahan utama kreasi gelas rumput laut ini. Menurut artikel Rumah Mesin oleh Lingga Wisnu Prasetyo, agar- agar merupakan zat yang biasanya berupa gel yang diolah dari rumput laut atau alga. Jenis rumput laut yang biasa diolah untuk keperluan ini ialah Eucheuma spinosum.
Perpaduan bahan-bahan yang sederhana berupa agar-agar 20 gram, jeli 10 gram, gula 100 gram, dan air secukupnya direbus hingga mendidih. Kemudian letakkan adonan di cetakan gelas sederhana yang telah diberi rumput laut matang. Setelah adonan mendingin kreasi gelas rumput laut siap digunakan dan juga dikonsumsi.
?Kegiatan KKN ini sangat bagus, saya baru tahu ternyata rumput laut juga dapat dijadikan gelas. Menurut saya ini ramah lingkungan dan dapat dijadikan ide untuk berjualan? ujar salah satu pemuda RT 05/RW 02 Jatingaleh Candhisari.